Melupakan mantan kekasih menjadi hal terberat yang harus dilalui
setelah putus cinta. Banyak orang yang mengambil jalan pintas agar mampu
melewati kesedihan, dengan terburu cari pacar sampai bersenang-senang
di klub.
Kenyataannya, hal tersebut malah merugikan diri sendiri. Dilansir
dari berbagai sumber, sebaiknya Anda tidak perlu melakukan lima hal ini
ketika ingin cepat move on.
1. Mencari Kekasih Baru
Baru beberapa hari atau beberapa minggu putus, Anda sudah memutuskan
untuk pacaran dengan pria lain. Tidak masalah jika Anda benar-benar
jatuh hati pada si pria. Namun umumnya, wanita yang baru saja putus
tidak semudah itu untuk bisa langsung jatuh hati. Buru-buru memiliki
kekasih baru terkadang hanya untuk balas dendam atau pelarian semata.
Jangan paksakan diri Anda untuk menjalani hubungan baru ketika Anda
belum siap. Selain merugikan diri sendiri, Anda hanya merugikan pria
baru tersebut.
2. Pergi ke Klub Malam
Putus cinta bisa membuat seseorang menjadi stres, bahkan depresi.
Banyak orang yang mengambil cara singkat untuk melupakan kesedihannya,
adalah dengan clubbing. Bersenang-senang atau mabuk-mabukkan di sebuah
klub malam bukanlah solusi terbaik untuk menghindari sakit hati. Alkohol
memang sering dijadikan sebagai pelarian dari sebuah masalah. Padahal
menurut penelitian, alkohol malah meningkatkan level stres yang memicu
Anda semakin depresi.
3. Pelarian dengan Makan
Ada orang yang sulit makan ketika patah hati, tapi ada juga yang
malah mencari pelarian dengan makan. Jika Anda termasuk tipe yang kedua,
maka pikirkanlah lebih lanjut. Sebagai wanita Anda tetap harus menjaga
berat badan. Saat stres, keinginan untuk makan manis dan junk food
memang sangat kuat, tapi Anda harus mampu melawannya. Sesekali makan
coklat dan es krim boleh-boleh saja, tapi Anda harus mengkombinasikannya
dengan makanan sehat seperti buah dan sayur.
4. Pasang Status Galau
Perasaan yang terasa campur aduk pasca putus cinta membuat Anda perlu
menuangkannya di sebuah media. Maka Facebook dan Twitter lah yang
menjadi sasaran untuk mengungkapkan kegalauan hati Anda. Memasang status
galau, kesedihan dan merana mungkin membuat Anda merasa lega, apalagi
banyak teman yang berkomentar untuk memberikan Anda dukungan. Tapi,
memperlihatkan kegalauan Anda malah membuat Anda tampak lemah dan
kekanakan. Daripada galau di media sosial, sebaiknya curhat dengan teman
atau menuliskannya di diary.
5. Belanja
Belanja memang mampu mengembalikan suasana hati. Namun, jangan
habiskan tabungan dengan berfoya-foya untuk berbelanja. Hari ini Anda
bisa merasa senang karena memiliki baju dan tas baru, di kemudian
penyesalan baru terasa karena uang simpanan terbuang sia-sia.
Kata Kunci :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar